get app
inews
Aa Text
Read Next : Libatkan Paranormal dan Teknologi, MI6 Usul Pemerintah Garap Harta Karun Bawah Laut Rp190 Triliun

Budaya, Pasar Kawak Randhu Gedhe, Belanja dengan Menggunakan Uang Kepeng

Rabu, 12 Maret 2025 | 09:27 WIB
header img
Kades Penambangan Karmani bersama camat Semanding saat membuka pasar Kawak Randhu Gedhe (Foto :Totok Martono)

Tuban, iNewsTuban.id - Desa Penambangan, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, kaya dengan budaya dan kearifan lokal. Diantaranya akan keberadaan situs Randu Gedhe dan juga peninggalan lainnya yang memiliki nilai sejarah tinggi. 

Untuk mengangkat dan melestarikan budaya tersebut, Komunitas Kalapijar menggelar kegiatan Festival Pasar Kawak Randhu Gedhe, yang bertempat di Makam Dawa (Kamdawa) Dusun Cungkup, beberapa waktu lalu. 

Walau baru pertama kali diadakan rangkaian acara digelar mewah dan istimewa. Berbagai kegiatan yang diadakan diantaranya yaitu menggelar pasar yang menjual beraneka jajanan tradisional yang sudah jarang ditemui seperti gablok, tiwul, lenting, klepon, ciwel, ongol-ongol, ketan dan lainnya. 

 


Randhu Gedhe tanaman langka berusia ratusan tahun (foto :Totok Martono)

 

Selain itu juga ada pengenalan produk ampo. Ampo sendiri merupakan camilan khas yang hanya ditemukan di Bumi Ronggolawe Tuban yang terbuat dari tanah lempung. Untuk memeriahkan acara juga ditampilkan tarian dan dolanan bocah serta suguhan  dari Grup Kalijaga Ferforma. 

Camat Semanding Drh. R Cipta Dwipriyata dalam sambutannya memberikan apresiasi dengan komunitas yang mengadakan kegiatan pelestarian budaya itu. 

“Randu gedhe merupakan tanaman langka yang sudah jarang ditemui. Selain itu dengan adanya pasar rakyat juga kembali mengangkat keberadan jajanan tradisional yang sudah jarang ditemui,” ujar pejabat merakyat itu. 

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut