Pertamina Patra Niaga dan Forkopimda Jatim Sampaikan Kesiapan Selama Ramadhan dan Idul Fitri

Proyeksi konsumsi  BBM di wilayah Jawa Timur selama periode Satgas ini diperkirakan meningkat sekitar 9,5% dari rata-rata normal 12.728 KL/hari untuk Gasoline dan untuk Gasoil turun sekitar 14,4% dari konsumsi normal 6.451 KL/hari dikarenakan adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang dan truk. Sedangkan untuk kebutuhan LPG meningkat 6,0% dari normal harian 4.663 MT/hari.

Baca Juga

Ini Jawaban Pertamina Terkait Kebijakan Pembelian Solar Bersubsidi yang Dikeluhkan Petani

Kesiapan Pasokan Avtur

Selain BBM dan LPG, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus  juga memastikan pasokan Avtur untuk kebutuhan penerbangan di 4 bandara yang ada di Jawa Timur. Pasokan Avtur dipastikan cukup untuk mendukung peningkatan mobilitas penumpang udara selama arus mudik dan arus balik. 

"Untuk sektor aviasi, kami juga telah menyiapkan pasokan Avtur dengan kapasitas yang memadai, terutama mengingat tingginya volume penerbangan selama arus mudik dan arus balik," tambah Harry.

Baca Juga

Kebijakan Pembelian Solar Bersubsidi Dikeluhkan Petani

Adapun konsumsi Avtur untuk penerbangan di Jawa Timur naik sebesar 19,4% dari rerata normal harian 757 KL/hari.

Baca Juga

Lokasi Penimbunan BBM Ilegal di Tuban Terbakar, APH Diminta Usut Tuntas Mafia Solar

Kesiapan Stok BBM dan LPG

Selama periode Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 2025, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus memastikan ketersediaan stok BBM dan LPG di seluruh SPBU dan agen LPG dalam kondisi yang optimal. Dengan mengutamakan distribusi yang merata di seluruh daerah, termasuk daerah-daerah yang rawan atau terpencil, Pertamina berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tanpa adanya gangguan.

Editor : Prayudianto