get app
inews
Aa Read Next : Relawan Dandang Watjono Berbagi Santunan di Area Makam

Warga Protes, Jalan Rusak Parah di Desa Penghasil Migas Senori Ditanami Pisang

Minggu, 10 April 2022 | 15:45 WIB
header img
Jalan yang rusak ditanami pohon pisang oleh warga sekitar

TUBAN, iNews.id - Warga sekitar Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban malakukan aksi penanaman pohon pisang serta membakar jerami di median jalan berlobang dan rusak parah. Jalan wilayah penghasil minyak dan gas (migas) ini sudah terbengkalai selama sekitar 5 tahun lamanya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky dalam safari ramadan di pendopo kecamatan Senori, meminta kades dan perangkat ikut mensosialisasikan juga memberikan edukasi terhadap warga desanya, perihal rencana pengecoran jalan di tahun 2022, Sabtu (9/4/2022) siang.


Jalan wilayah penghasil minyak dan gas (migas) ini sudah terbengkalai selama sekitar 5 tahun

 

"Nyuwun sewu Camat, teman teman Petinggi dan perangkatnya tolong harusnya ini disosialisasikan serta disampaikan warganya kalau jalan tersebut di 2022 telah dianggarkan Rp 10 miliar. Jadi agenda-agenda pemerintah sudah di atur yang tentunya butuh proses dan butuh waktu," jelas Mas Bupati sapaan akrabnya.

Mas Bupati juga mengaku, telah mendengar adanya laporan kondisi jalan rusak parah tersebut berdekatan dengan operasional minyak dan gas (Migas) sumur minyak tapen dan kontruksi penggunaan jalan, sering dilalui kendaraan - kendaraan berat perusahan.

"Betul, jalan lobang tersebut sering dilewati kendaraan berat," ujar Mas Lindra kepada undangan.

Mas Lindra juga berpesan kepada seluruh masyarakat Tuban untuk menjaga infrastruktur umum seperti jalan yang telah bagus setelah dibangun untuk dipelihara secara bersama-sama.

"Kami juga pemohon jalan yang telah dibangun bagus - bagus. Ikutlah menjaga bersama-sama," imbuhnya.

Mas Bupati juga menandaskan, jajaran atau pejabat di lingkungan pemkab Tuban, akan terus berupaya untuk bisa melihat, mendengar dan merasakan persoalan langsung dari bawah. 

"Kalau pejabat hanya bisa melihat, mendengar tidak bisa merasakan.Maka tidak gregah menyelesaikan persoalan tersebut,"sambungnya 

Dia juga mengakui, dimasa pemerintahannya akan sering memanfaatkan teknologi sosial media untuk memantau perkembangan di wilayah Kabupaten Tuban, khususnya permasalahan- permasalahan di tingkat pemerintahan desa. 

"Insya Allah, Kami sudah bertekad untuk menyelesaikan semua masalah di Tuban. Kalau jalan sudah di bangun tolong ikut dipelihara dan di jaga dan dirawat," tutupnya.

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut