PWI Bojonegoro Ngaji Bareng dan Berbagi Bersama Anak Yatim

BOJONEGORO, iNews.id  - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bojonegoro mengelar ngaji bersama ustad Agus Sholahuddin dari Sukorejo Bojonegoro serta melakukan santunan kepada anak yatim. 

"Kegiatan santunan ini setiap tahun selalu kita lakukan, dan kali ini kita juga melakukan ngaji bareng sebelum buka bersama," ujar M. Yazid selaku Ketua PWI Bojonegoro, Jum'at (15/4/2022).

Baca Juga

Seorang  Pria Gelap Mata Gegara  Mantan Istri Akan Nikah Lagi

Ia mengatakan, dalam bulan Ramadhan yang penuh berkah ini harus selalu berbuat baik dengan sesama, salah satunya dengan menyantuni anak yatim.

"Kami menyantuni anak yatim dari Nurul Rohmah Desa Kauman, Bojonegoro," imbuhnya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan ngaji yang dipandu oleh KH. Agus Sholahuddin menyampaikan dalam tausiyahnya, orang di uji itu saat bulan Ramadhan dengan keimanannya. Nantinya saat masuk surga akan menikmati keindahan surga.

Baca Juga

IMM Bojonegoro Tuding Luhut Sumber Kerancuan Iklim Politik di Negeri Ini

"Orang itu asal ada iman pasti akan masuk surga. Tapi yang menjadi pertanyaan, kira-kira mampir ke neraka apa nggak," tanya Agus Sholahudin yang juga selaku Direktur Masjid Al Birru Dander.

Menurutnya, orang yang imannya sempurna pasti akan memuliakan tetangga. Surga itu layak untuk dicita-citakan oleh semua orang. Surga itu simbol dari sayangnya Allah dan neraka itu simbol dari murkanya Allah.

"Orang yang hina adalah orang yang masuk neraka, tetapi ada orang yang lebih hina lagi yaitu, orang yang masuk neraka selama lamanya yang kemudian tidak mampu di masukan ke surga," tambahnya.

Baca Juga

Polisi Kembalikan 10 Unit Motor Hasil Curian Pasutri Asal Bojonegoro

"Kenikmatan di surga mirip dengan di dunia tapi sedikit berbeda. Mudah-mudahan di bulan ramadhan ini kita diberkahi," pungkasnya.

Setelah ceramah kemudian pengurus PWI Bojonegoro memberikan santunan kepada anak anak yatim dari Nurul Rohman Desa Kauman Bojonegoro dan dilanjutkan buka bersama.

Editor : Prayudianto