“Seperti menanam pohon itu termasuk mitigasi pengurangan risiko bencana,” imbuhnya.
Sedangkan Kepala SMAN 1 Sumberejo Nurhadi menyatakan, sekolah yang berdiri sejak 44 tahun lalu memang butuh peremajaan sarana dan prasarana. Ia juga mengungkapkan angin puting beliung menjadi ancaman paling potensial. Apalagi letak sekolah ini berada di dekat persawahan.
“Kami berharap bisa mendapat ilmu dalam SPAB ini. Dan saya sangat senang SMAN 1 Sumberrejo menjadi SMA di Bojonegoro yang diberi kepercayaan untuk menggelar SPAB,” katanya.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait