Bangunan Pondok Pesantren Mbah Ali Machrus tersebut terbuat dari kayu, masih utuh hingga saat ini, dan lokasinya saat ini berada di sebelah timur Masjid desa setempat. Santri-santri yang menimba ilmu agama Islam di Pondok Pesantren Sabilul Muttaqin tersebut, saat ini banyak yang berasal dari Merakurak, Kenduruan, Kabupaten Tuban, dari Bojonegoro dan juga dari Blora, Jawa Tengah.
“saya adalah generasi ke lima, canggah, Mbah Ali Machrus dulu datang dari Raci Rembang, datang kesini langsung membuat pondok di Kedungprimpen, sebutannya pondok nduri, kagungan putro 6,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu perwakilan Duriyah Mbah Ali Machrus dari Waru, Rembang, Jawa Tengah, Zakariya Al Anshori turut hadir dalam rangka Haul Mbah Ali Machrus tersebut. Zakariya juga baru saja mengetahui bahwa Mbah Ali Machrus adalah duriyah dari Mbah Abdurrohman Waru, Rembang Ketika mendapatkan informasi tersebut dari Desa Kedungprimpen, karena selama ini kepaten obor atau terputus tali sillaturrahmi.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait